Resume Jurnal :
Silabus pembelajaran merupakan panduan dalam menentukan arah proses pembelajaran yang akan dilakukan oleh seorang pendidik. Pendidikan agama Islam yang diharapkan dapat merubah perilaku seorang siswa dalam berperilaku di masyarakat tidak sejalan dengan kenyataan dengan jumlah jam pembelajaran yang di sediakan. Merubah akhlak mahasiswa tidak serta merta di harapkan penuh dari pengajar/ pengampuh matakuliah pendidikan agama Islam, melainkan seluruh pihak yang ada dalam organisasi lembaga pendidikan tersebut ikut bertanggung jawab dalam meningkatkan perilaku dan akhak mahasiswanya.
Silabus merupakan rencana
pembelajaran pada suatu kelompok mata pelajaran dengan tema tertentu, yang
mencakup standar kompetensi, kompetensi dasar, materi pembelajaran, indikator,
penilaian, alokasi waktu, dan sumber belajar yang dikembangkan oleh setiap satuan
pendidikan.
Pada hakikatnya silabus minimal
memuat enam komponen utama, yakni: (1) standar kompetensi; (2) kompetensi
dasar; (3) indikator; (4) materi standar; (5) standar proses (kegiatan belajar
mengajar); dan (6) standar penilaian. Pengembangan terhadap komponen-komponen
tersebut merupakan kewenangan mutlak guru, termasuk pengembangan format
silabus, dan penambahan komponen-komponen lain silabus di luar komponen
minimal.
Seluruh komponen dalam silabus
berbasis multikultural yang baik, maka pendidik tidak hanya mampu membangun
kecakapan dan keahlian peserta didik dalam mata pelajaran yang diajarkan. Namun
juga mampu untuk menjadi transformator pendidikan multikultural yang mampu
menanamkan nilai-nilai pluralisme, humanisme, dan demokrasi secara langsung di
sekolah kepada para peserta didiknya.Sehingga peserta didik akan mempunyai
karakter yang kuat untuk selalu bersikap demokratis, pluralis, dan humanis.
Setiap guru yang mengajar mata
pelajaran di tingkat satuan pendidikan, wajib memiliki kompetensi pengembangan
silabus. Sebab kompetensi inilah sebagai bekal seorang guru dalam membuat
perencanaan proses kegiatan pembelajaran.
Sebagaimana diungkap pada bagian
pendahuluan bahwa pengembangan pendidikan agama berbasis multikultural dapat dilakukan
dalam tiga hal: (1) ranah muatan kurikulum, silabi, referensi, dan materi
pembelajaran; (2) ranah cara pembelajaran yang berorientsi pada keragaman
siswa; dan (3) ranah pembelajaran lingkungan sosial sekolah atau siswa.
Pendidikan agama Islam (PAI)
bertujuan untuk: (1) untuk meningkatkan keimanan melalui proses transfer dan
pengembangan pengetahuan agama, internalisasi, aplikasi, dan pengalaman akan
ajaran-ajaran agama sehingga siswa menjadi Muslim yang keimanan dan
ketakwaannya kepada Allah selalu meningkat. Pendidikan Agama Islam dan Budi
Pekerti dikembangkan dengan memperhatikan nilai-nilai Islam rahmatan li
al-„alamin yang mengedepankan prinsip-prinsipIslam yang humanis, toleran,
demokratis, dan multikultural
Pendidik sebagai ujung tombak dalam
penyelenggaraan pembelajaran dan pendidikan di sekolah. Posisi dan peran
pendidik sebagai faktor penting dalam mengimplementasikan nilai-nilai
keberagaman yang inklusif dan moderat di sekolah. Pendidik mempunyai peran
penting dalam pendidikan multikultural karena dia merupakan salah satu target
dari strategi pendidikan ini. Pendidik memiliki pemahaman keberagaman yang
harmonis, diologis-persuasif, kontekstual, substantif dan aktif sosial, apabila
pendidik mempunyai paradigma tersebut, dia akan mampu untuk mengajarkan dan
mengimplementasikan nilainilai keberagamaan di sekolah. Silabus pembelajaran
berbasis multikultural dapat dikembangkan oleh pendidik didasarkan pada
kebutuhan peserta didik dan kondisi daerah masingmasing. Orientasi pengembangan
silabus berbasis multikultural mencakup orientasi tujuan, orientasi muatan,
orientasi strategi, dan orientasi penilaian.
Daftar Pustaka :
GUNAWAN, Gunawan. REKONDISI SILABUS MATAKULIAH PENDIDIKAN AGAMA ISLAM PADA PRODI DESAIN GRAFIS KONSENTRASI MULTIMEDIA POLITEKNIK NEGERI MEDIA KREATIF PSDD MEDAN. JURNAL TARBIYAH, 2018, 25.2.
Sugiyar. 2017. Konstruksi Silabus Pendidikan Agama Islam Berbasis Multikultural. Jurnal Fakultas Agama Islam. 1(2): 243-260